dan selain itu gue juga ingin ngomongin iklan pasti kalian semua tau iklan yang bertanya "kenapa harus sambal indofood" dan iklan ini bertanya kepada tukang bakso dan tukang gorengan. dan jika gue jadi salah satu pedagang itu pasti gue akan menjawab seperti ini, jika gue jadi tukang bakso "KARENA HARGA CABAI LAGI MAHAL BEGO!!! KALO GUE BELI CABAI BUAT DI JADIKAN SAMBAL GUE BANGKRUT KARENA 1 KILOGRAM HARGANYA BISA Rp.50.000,00" sedangkan jika gue menjadi tukang gorengan gue akan menjawab seperti ini "KARENA HARGA CABAI LAGI MAHAL BEGO!!! KALO GUE BELI CABAI RAWIT MAHAL BANGET ANJING!!! MENDINGAN GUE BELI SAMBAL INDOFOOD Rp.1.000,00 BISA DAPET 3 SACHET".
selain itu menurut gue kenaikan harga yang bisa mempengaruhi harga lain itu bukan BENSIN tapi BAWANG, karena bawang adalah bumbu dapur yang hampir selalu ada pada makanan indonesia ya coba kita bayangkan 1 KG bawang putih dan merah itu bisa sampai Rp.60.000,00 lebih. coba kalo 1 bungkus INDOMIE goreng dan INDOMIE ayam bawang itu kan harga normalnya Rp.1.500,00 kan kalo mie itu kan ada bawang gorengnya sedangkan bawang itu lagi mahal jadi harganya bisa sampai Rp.6.000,00. belum lagi harga makanan lain seperti NASI UDUK sebagai mana kita tau nasi uduk itu kan biasanya di taburin bawang goreng di atasnya dan bawang lagi mahal jadi harga normal nasi uduk itu kan Rp.5.000,00 perbungkus, dan kalo harga bawang lagi mahal harganya bisa jadi Rp.20.000,00 perbungkus gila mahal banget.
dan juga gue lagi berpikir pasti saat anda kecil pernah membeli TARO, FRENC FRISE 2000, JETZ, CHITATOS, DAN LAIN-LAIN. dan pasti anda bilang semua makanan itu adalah "CIKI".
selain itu juga pasti anda juga pernah beli air mineral apapun namanya dan semua air mineral pasti selalu disebut "AKUA"
PS: ya memang gak ada nyambungnya ama liburan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar